Selasa, 20 Agustus 2013

MUKJIZAT AL-QURAN TENTANG CAP JARI

MUKJIZAT AL-QURAN TENTANG CAP JARI


Setiap orang, termasuk mereka yang lahir kembar, memiliki pola cap jari yang khas dan berbeda di antara satu sama lain. Itulah sebabnya, cap menjadi tanda pengenal manusia untuk membedakan seseorang dengan orang lain.
Menurut Harun Yahya, sistem pengekodan ini dapat disamakan dengan sistem kode garis (barcode) sebagaimana yang digunakan ketika ini. Penekanan pada cap jari mempunyai makna sangat khusus.

Apa pasalnya? Menurut Harun Yahya, hal itu disebabkan cap jari setiap orang adalah khas bagi dirinya sendiri. Setiap orang yang hidup atau pernah hidup di dunia ini memiliki cap jari yang unik dan berbeda dari orang lain.

Itulah sebabnya mengapa cap jari digunakan sebagai identitas yang sangat penting bagi pemiliknya dan digunakan di seluruh dunia. Keunikan cap jari ini baru ditemui pada akhir abad ke-19 M.

Sebelumnya, orang menghargai cap jari sebagai lengkungan-lengkungan biasa tanpa makna khusus. Namun dalam Al-Quran, Allah merujuk kepada cap jari, yang sedikitpun tak menarik perhatian orang waktu itu, dan mengarahkan perhatian kita pada arti penting cap jari, yang baru mampu difahami di zaman sekarang.

Pada abad ke-7 M, Al-Quran telah menyebutkan bahwa cap jari menjadi tanda pengenal manusia. Dalam Al-Quran disebutkan mudah bagi  Allah untuk menghidupkan manusia selepas kematiannya, pernyataan tentang cap jari manusia secara khusus ditekankan dalam sebuah ayat.

Simaklah surah Al-Qiyamah ayat 3-4:

"Apakah manusia mengira bahwa Kami tidak akan mengumpulkan (kembali) tulang-belulangnya? Ya, bahkan Kami mampu menyusun (kembali) hujung jari-jarinya dengan sempurna." (Al-Quran, 75:3-4).



Sungguh Al-Quran adalah firman Allah yang Maha Benar.

Gambar :http://1.bp.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

AdSense